Propertinews.id,
Tangerang – Ada banyak alasan
masyarakat yang membeli rumah namun jarang ditempati sehingga rumah tersebut
akan kosong begitu saja. Beberapa alasan seperti pemilik rumah yang pindah
keluar kota, rumah yang dijadikan investasi, ataupun rumah yang dipersiapkan
untuk masa tua dapat menyebabkan rumah menjadi kosong tak berpenghuni. Apapun
alasannya, rumah kosong akan sangat rentan mengalamai kerusakan dan bahkan
diserang berbagai jenis hama seperti rumput liar, tikus, dan serangga.
Kerusakan yang terjadi di rumah yang jarang
dihuni akan mempengaruhi nilai investasinya. Oleh karena itu, sangat penting
untuk melakukan perawatan terhadap rumah yang jarang Anda huni. Cara paling
mudah namun membutuhkan biaya adalah dengan menyewa orang untuk senantiasa
memeriksa dan merawat keadaan di rumah kosong tersebut.
baca juga: Musim Hujan Tiba? Berikut Cara Antisipasi Dinding Rembes
Namun, Anda juga dapat melakukan
perawatan tanpa mengeluarkan biaya sewa tenaga orang lain. Propertinews.id akan
membagikan tips dan trik merawat rumah kosong yang praktis. Simak selengkapnya
di sini.
Menyewakan Rumah
Salah satu cara yang paling
menguntungkan untuk merawat rumah kosong yang Anda tinggalkan adalah dengan
menyewakannya kepada orang lain. Dengan menyewakan rumah kosong, Anda akan
mendapatkan dua keuntungan sekaligus. Pertama, adanya pendapatan pasif (passive
income) dari hasil uang sewa rumah. Kedua, perawatan akan menjadi tanggung
jawab penyewa sepenuhnya. Namun, menyewakan rumah-pun memiliki resiko
tersendiri apalagi jika penyewa tidak mampu mengurus rumah dengan benar. Untuk
mengantisipasinya, Anda dapat menyeleksi penyewa rumah. Sewakanlah rumah pada
orang yang benar-benar Anda percaya mampu merawat rumah Anda.
Memberikan
Sirkulasi Udara
Rumah kosong biasanya akan lama
tertutup sehingga udara di dalam rumah akan menjadi apek dan sumpek. Oleh
karena itu, Anda dapat mengunjungi rumah kosong minimal satu bulan sekali untuk
sekedar membuka jendela agar sirkulasi udara di rumah kosong dapat berjalan
kembali. Bukalah pintu dan jendela selama 6 jam untuk membiarkan udara bebas
keluar masuk ruangan rumah. Dengan begitu, kualitas udara di dalam rumah akan
menjadi baik, apalagi jika udara di lingkungan rumah kosong cenderung lembab.
Udara lembab yang dibiarkan dalam waktu lama lambat laun akan menggerogoti berbagai
furnitur yang ada di dalamnya.
Menutupi Furnitur
dengan Kain Penutup
Salah satu permasalahan yang terjadi
pada rumah kosong adalah akumulasi debu yang jarang dibersihkan. Debu yang menumpuk
dapat menyebabkan furnitur seperti meja, sofa, dan lemari cepat rusak. Oleh
karena itu, Anda dapat menutupi furnitur rumah kosong dengan kain penutup untuk
melindunginya dari terpaan debu yang menumpuk. Dengan begitu, furnitur di rumah
kosong dapat awet dan bertahan lebih lama. Jangan lupa untuk membuka kain
penutup dan membersihkan debu yang menempel ketika Anda berkunjung ke rumah
kosong tersebut.
Menyalakan Lampu
Masalah lain yang sering terjadi pada
rumah kosong adalah kelembababan. Tingginya tingkat kelembapan dapat merusak
berbagai bagian rumah kosong seperti merusak cat rumah, mempercepat kusen kayu
keropos, bahkan merusak furnitur yang ada di dalam rumah. Untuk itu,
menghindari kelembapan di dalam rumah sangat penting. Caranya adalah dengan
menyalakan lampu di rumah kosong. Selain membantu menghilangkan kelembapan,
lampu juga akan turut membantu melindungi rumah dari gangguan orang jahat
karena dengan adanya lampu lingkungan sekitar rumah jadi leih mudah diawasi.
Membersihkan
Rumah Secara Berkala
Rumah kosong yang ditinggalkan begitu
saja akan menyebabkan debu dan sampah menumpuk. Oleh karen aitu, Anda wajib
mengunjungi rumah kosong yang ditinggalkan minimal satu bulan sekali. Selain
untuk membuka sirkulasi udara juga untuk membersihkan rumah secara menyeluruh.
Anda dapat membersihkan bagian dalam rumah kemudian bergerak ke arah luar. Kegiatan bersih-bersih rumah juga dapat
dilakukan bersama anggota keluarga lain agar terasa lebih menyenangkan.
Memperbarui Cat
Rumah
Cat rumah memang menjadi elemen rumah
kosong yang paling mudah rusak, apalagi jika terdapat kelembaban tinggi dan
udara yang tidak tersirkulasi dengan baik. Oleh karena itu, perbaruilah cat
minimal satu tahun sekali apabila dirasa cat rumah kosong Anda sudah rusak dan
kusam. Dengan mengganti dan memperbarui cat rumah, maka rumah kosong Anda akan
tetap nampak cantik dan indah. Sehingga ketika Anda akan menempati rumah
tersebut, rumah masih terasa nyaman dan bersih.
Perbaiki
Kerusakan-kerusakan Kecil
Saat Anda mengunjungi rumah tentu Anda
harus memeriksa apakah terjadi kerusakan kecil seperti kebocoran, cat
terkelupas, atau kaca pecah. Kerusakan kecil yang dibiarkan dalam waktu yang
lama akan mengakibatkan kerusakan yang lebih besar. Oleh karena itu, Anda harus
segera memperbaiki kerusakan-kerusakan yang terjadi di rumah kosong yang Anda
tinggalkan.
Dengan menjaga kondisi rumah selain
akan memudahkan Anda kelak ketika akan menggunakan kembali rumah tersebut, Anda
juga dapat menjaga nilai investasi rumah secara maksimal. Oleh karena itu, jika
Anda memiliki properti rumah yang dikosongkan alangkah baiknya untuk senantiasa
merawat rumah kosong tersebut. (ADR).