PropertiNews.id, Tangerang – Salah satu teknik memasarkan suatu produk properti dengan menggunakan internet adalah dengan memasang iklan di internet. Caranya? Ada berbagai macam cara, mulai dari memasang iklan di Google Ads, Facebook Ads, hingga Instagram Ads. Iklan yang dibuat pun setidaknya harus mampu menarik perhatian konsumen dan memiliki daya tarik tersendiri agar orang mau melihat iklan yang telah Anda pasang.
Selain jenis iklan di internet yang telah disebutkan di atas, terdapat juga salah satu teknik penulisan iklan di website properti Anda yaitu dengan teknik copywriting.
Copywriting sendiri adalah sebuah teknik untuk menghasilkan tulisan yang membuat para pembacanya memberikan respon yang kita inginkan. Copywriting ini dibuat agar para pembacanya mulai tertarik dan membeli produk properti yang Anda jual. Untuk itu copywriting ini sangat penting dalam hal jual beli online yang menggunakan media tulisan untuk berhadapan dengan calon pembelinya di internet.
Secara sederhana, dalam bisnis online menggunakan teknik copywriting sama seperti menggunakan jasa salesman untuk menarik calon pembeli agar membeli produk yang dijual. Hanya saja cara memasarkannya ini berwujud tulisan di dalam website maupun iklan apapun yang menggunakan media tulisan. Nah, berikut ini ada beberapa tips copywriting yang bisa Anda lakukan untuk menarik minat pembeli agar properti yang Anda jual menjadi laku:
1. HeadlineDi ranah internet ada banyak sekali informasi yang dibagikan oleh banyak orang dengan headline yang beragam. Headline sendiri adalah sebuah Informasi utama yang ingin disampaikan, biasanya diberikan ciri khusus agar mudah terlihat dan terbaca. Misalnya tulisan dicetak tebal dengan ukuran font yang besar dan menarik. Biasanya sebuah headline dapat ditemui pada media iklan ataupun informasi seperti poster, koran, majalah ataupun tabloid.
Untuk pemasaran secara digital ini headline bisa Anda temui di Google Search, biasanya headline menarik dengan sedikit teknik SEO (Search Engine Optimization) dapat memposisikan judul artikel dari
website properti Anda di halaman terdepan Google Search.
Jadi, Anda pun harus bisa membuat headline yang menarik dan mudah terlihat. Jika Anda tidak bisa membuat headline yang bagus, copywriting Anda bisa berujung tragis alias iklan yang Anda buat tidak terlihat. Untuk itu, buatlah headline semenarik mungkin sehingga menghasilkan rate click yang tinggi.
2. Isi dari Iklan
Isi dari sebuah copywriting haruslah menjelaskan jenis produk yang Anda jual. Seperti spesifikasi bangunan dan alasan mengapa calon pembeli Anda harus memilih produk yang Anda jual. Sertakan juga keunggulan dari proyek properti yang Anda jual, seperti lokasinya yang strategis di pusat kota dan dekat dengan pusat perbelanjaan. Dengan begitu, para calon pembeli akan mengenali keunggulan properti yang Anda miliki hanya dengan membaca ulasan yang telah Anda buat sendiri.
Selain itu, tambahkan juga call to action. Yaitu ajakan untuk calon konsumen Anda untuk membeli proyek properti yang Anda jual. Misalnya “Beli sekarang juga!”, “Pesan sekarang” atau “Jangan sampai kehabisan, unit terbatas.”
3. Foto Proyek Properti
Mencantumkan foto atau gambar proyek properti adalah suatu kewajiban. Karena untuk memperkenalkan suatu produk yang akan dijual di internet, Anda pun harus memanfaatkan foto dari proyek properti yang ingin Anda jual. Sebuah foto juga bisa menjadi salah satu produk presentasi dan juga branding produk properti Anda. (SU)