Propertinews.id, Tangerang – Styrofoam adalah material yang sangat identik dengan kemasan makanan atau packaging makanan cepat saji yang Anda bawa pulang. Material yang sangat ringan dan cukup mudah untuk hancur tersebut banyak dimanfaatkan masyarakat maupun perusahaan untuk kepentingan kemasan sebuah produk.

Sifatnya yang ringan dan empuk, membuat styrofoam tidak banyak digunakan dalam konstruksi rumah. Namun, tahukah Anda? Bahwa ternyata styrofoam bisa Anda manfaatkan sebagai material bangunan untuk membuat konstruksi dinding sebuah rumah! Bukan hanya batu bata, kayu, ataupun tanah, tapi styrofoam juga merupakan material yang potensial untuk menjadi material dinding sebuah ruangan.

Klaim yang dibicarakan masyarakat tentang menggunakan styrofoam sebagai material konstruksi dinding adalah dinding berbahan styrofoam bisa membuat ruangan terasa lebih sejuk, tahan bocor, dan tentu saja lebih ringan. Namun, beberapa sumber mengatakan bahwa styrofoam adalah bahan yang ringan namun bisa menjadi sangat kuat ketika sudah ditopang dengan kawat baja yang kokoh. Hal ini karena styrofoam memerlukan pelapis tambahan untuk memperkuat dinding.

Jenis rumah yang biasanya bisa mengaplikasikan styrofoam sebagai material konstruksi dinding ruangan adalah rumah jenis expanded polystyrene.

Manfaat Dinding Berbahan Styrofoam

Lalu apa saja manfaat yang bisa didapatkan dari menggunakan styrofoam sebagai bahan dasar dinding ruangan?

Pertama, dinding styrofoam bisa menjaga suhudi dalam ruangan. Styforoam memiliki material yang padat dan raat, sehingga bisa menahan udara panas untuk tidak masuk ke dalam rumah. Oleh karena itu, suhu di dalam rumah akan terjaga untuk tetap stabil walaupun suhu di luar sangat panas.

Styrofoam pada hal ini berfungsi sebagai isolasi termal yang baik untuk tidak menghantarkan panas dari luar ke dalam.

Sifat tersebut ternyata bukan hanya menahan suhu ruangan, tapi juga bisa meredam suara. Sehingga, Anda tidak akan merasa bising ketika berada di dalam ruangan tersebut.

Kedua, instalasi dinding menggunakan styrofoam lebih mudah dibandingkan dengan batu bata ataupun kayu. Lembaran-lembaran atau papan styrofoam yang tersedia sudah difabrikasi oleh perusahaan yang memproduksi sehingga proses instalasinya tidakmemerlukan waktu yang lama. Tips yang bisa Anda lakukan adalah dengan memasang komponen listrik, air, dan juga rangka ventilasi ruangan sebelum mulai memasang styrofoam.

Ketiga, menggunakan styrofoam sebagai bahan dasar konstruksi dinding bisa menghemat penggunaan kayu. Selain lebih ramah lingkungan, Anda juga bisa lebih menghemat budget untuk membeli kayu.

Kelemahan Dinding Berbahan Styrofoam

Ya, terdapat beberapa kelemahan dari dinding berbahan dasar styrofoam. Kelemahan yang bisa Anda rasakan adalah bahan styrofoam yang memadai untuk dimanfaatkanmenjadi dinding masih sulit ditemukan, khususnya di Indonesia. Oleh karena itu belum banyak orang bahkan konstruksi besar yang menggunakan styrofoam untuk bahan dasar konstruksi dinding.

Bagaimana? Anda tertarik untuk menggunakan styrofoam sebagai bahan dasar dinding ruangan rumah Anda? Untuk Anda yang menginginkan kesejukkan dan juga ketenangan di dalam rumah, tidak ada salahnya mencoba menggunakan styrofoam yang bisa meredam suara dan isolasi termal panas dari luar rumah. (GYS)