PropertiNews.id, Tangerang – Ketika Anda berencana untuk menjual atau membeli
rumah, sudah semestinya dibutuhkan tenaga seorang Notaris atau PPAT
(Pejabat Pembuat Akta Tanah) yang memang sangat penting keberadaannya.
Pasalnya, jasa seorang notaris sangat dibutuhkan untuk mengesahkan akta jual
beli (AJB), akta pembagian hak tanggungan, balik nama sertifikat hingga
pemeriksaan keabsahan sertifikat.
Akan tetapi,
dalam memilih notaris Anda tidak boleh sembarangan. Mengingat tidak semuanya
dapat Anda andalkan dan mampu menjalani tugasnya dengan penuh kejujuran.
Permasalahan semacam inilah yang hingga saat ini masih menjamur di
tengah-tengah masyarakat.
Oleh karena itu,
sebelum Anda memutuskan menggunakan jasa notaris ketika ingin menjual
atau membeli rumah, ada baiknya Anda perhatikan tips memilih notaris yang telah
kami sediakan berikut ini.
Baca Juga : Ini Dia Rumah yang Dbangun dengan Modal Hanya 15 Juta
Pilihlah Notaris yang Jujur
Sebaiknya Anda
meminta penjelasan tentang cara kerja, waktu penyelesaian pekerjaan, termasuk
total biaya yang keluar hingga pekerjaan tuntas. Hal ini untuk menghindari potensi
tindak penipuan atau hal lain yang tidak diinginkan.
Datangi Langsung Kantor Notaris atau PPAT yang
Bersangkutan
Pastikan Anda
mengetahui di mana lokasi kantor notaris yang akan digunakan, datangi langsung
kantor tersebut lihatlah secara seksama kantor tersebut. Notaris yang
berkualitas dapat dilihat dari kondisi kantornya, yang selalu sibuk dengan
kegiatan kenotarisannya.
Jangan lupa juga
untuk melihat dengan seksama keamanan dari kantor tersebut. Sebab, di kantor
notaris atau PPAT yang Anda pilih itu, dokumen-dokumen berharga Anda akan
disimpan.
Senioritas Bukan Patokan Profesional
Tolok ukur dari
profesional tidak bisa dilihat dari umur yang bersangkutan, tetapi dari jam
terbang yang telah dialami oleh notaris tersebut. Bagaimana dia mengerjakan
dokumen kenotariatan.
Baca Juga : Yuk Ketahui Manfaat Penting dari Asuransi Rumah!
Cara Berkomunikasi yang Bersahabat
Salah satu hal
sederhana namun penting adalah bagaimana Anda berkomunikasi dengan pejabat
kenotariatan yang menangani urusan Anda. Posisi mereka adalah konsultan yang
berlaku seperti sahabat yang memberikan informasi, memberikan penjelasan
detail, termasuk mengingatkan risiko.
Pastikan Anda
pertimbangkan beberapa tips di atas sebelum akhirnya Anda memilih notaris untuk
proses jual-beli rumah. Karena, Anda juga pastinya tidak ingin jika nantinya
terjadi hal buruk menimpa dokumen-dokumen rumah yang telah diserahkan kepada
pihak dari notaris tersebut. Tetaplah selalu berhati-hati dan jangan mudah
percaya terhadap segala jasa yang ingin Anda gunakan. (ZH)