PropertiNews.id,
Tangerang - Keinginan untuk memiliki ruang yang dapat disebut sebagai milik
sendiri tidak eksklusif terdapat pada orang dewasa, namun juga anak-anak.
Anak-anak membutuhkan ruang khusus untuk bermain, belajar, dan beristirahat.
Sebagai orang tua, Anda dapat memberikan ruang tersebut dengan berbagai desain
yang menyenangkan.
Desain kamar yang
tepat dapat merangsang tumbuh kembang
anak. Sebagai kamar tidur, aspek
kenyamanan masih yang paling utama, mengingat anak usia 5 – 12 tahun
membutuhkan jam tidur sebanyak 10 – 11 jam setiap malam. Dengan istirahat yang
cukup, anak dapat mengembangkan sistem kekebalan tubuh untuk menangkal penyakit
yang senantiasa mengintai.
Selain sebagai tempat beristirahat, kamar tidur anak juga dapat didesain sebagai tempat bermain dan
belajar. Sehingga anak akan merasa betah dengan ruangan yang dimilikinya. Dalam
menata kamar tidur si kecil,
terdapat beberapa elemen yang perlu diperhatikan agar ruangan terasa nyaman dan
menyenangkan.
1.
Pencahayaan dan Suhu
Agar tidur lebih nyaman, pasang lampu yang dapat diatur
tingkat keterangannya. Saat akan tidur, Anda dapat membuat kamar si kecil
sedikit lebih redup, dan meletakkan lampu-lampu kecil di samping ranjang tidur.
Dengan lampu yang dapat diatur, Anda dapat menggunakan penerangan yang cukup
saat bermain dengan anak.
Selain pencahayaan, elemen lain yang penting untuk
kenyamanan adalah suhu ruangan. Buat
suhu cukup hangat saat sedang bermain dan turunkan suhu saat sudah memasuki
waktu beristirahat. Suhu ideal untuk membantu tidur adalah 5 – 10 derajat lebih
dingin dibandingkan suhu siang hari.
2.
Dominasi Warna Lembut
Terdapat anggapan keliru bahwa warna cerah seperti merah,
kuning, dan biru lebih cocok digunakan untuk kamar anak-anak. Meskipun warna cerah dapat menyulut keaktifan si
kecil, warna ini lebih cocok digunakan di ruang khusus untuk bermain. Kamar
tidur lebih baik menggunakan warna-warna pastel yang menenangkan meskipun juga
dipakai untuk bermain.
Dengan ruangan yang didominasi oleh warna-warna yang
menenangkan, si kecil akan lebih mudah untuk bersantai dan beristirahat. Untuk
memberikan kontras yang tidak berlebihan, Anda dapat menggunakan
ornamen-ornamen dengan warna cerah.
3.
Desain Kamar yang Menyenangkan
Selain warna, Anda perlu mendesain kamar anak dengan desain yang menyenangkan dan tak lekang
oleh waktu. Anda dapat menggunakan elemen dekorasi dinding yang netral, seperti
gunung, gambar geometri, atau asken warna.
Tentu saja kebanyakan anak memiliki preferensi dan idola
mereka sendiri-sendiri. Anda dapat menambahkan beberapa mainan atau gambar superhero atau putri dari dunia Disney. Dengan
ini Anda membantu mereka untuk lebih dekat dengan idola mereka serta membantu
perkembangan daya imajinasi.
4.
Furnitur Jangka Panjang
Mengingat pertumbuhan anak berlangsung cukup pesat, perlu
pertimbangan untuk membeli furnitur yang dapat terus digunakan dalam waktu yang
lama. Anda dapat membeli tempat tidur
berukuran standar (100 x 200 cm) dengan desain yang netral. Dengan ukuran yang
relatif besar untuk anak kecil dan desain yang netral, tempat tidur ini dapat
digunakan hingga anak beranjak remaja.
Perhatikan juga bahan
dari tempat tidur tersebut. Pilih material dan konstruksi yang dapat bertahan
dalam jangka panjang. Selain itu, kemudahan perawatan juga perlu menjadi
pertimbangan.
5.
Furnitur yang Aman
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah aspek keamanan. Sebuah
meja dengan sudut tajam dapat membahayakan anak. Anda dapat membeli furnitur khusus anak dengan desain yang
beragam seperti karakter favorit, atau hal-hal sederhana seperti kendaraan,
awan, dan lain sebagainya.
Pilih furnitur yang memiliki sudut tumpul, celah yang dapat
digeser sesuai dengan ukuran anak. Dengan ini, si kecil dapat terhindar dari
tangan terjepit. Anda juga dapat menggunakan engsel soft closing yang dapat ditempelkan pada furnitur
biasa. (RT)