PropertiNews.id, Tangerang – Di musim penghujan seperti saat ini, salah satu
masalah yang biasa terjadi di rumah adalah terjadinya kebocoran pada atap
rumah. Atap rumah yang bocor, pastilah sangat menganggu dan merepotkan. Selain
dapat membuat rumah ‘kebanjiran’, atap bocor secara berkala juga dapat
menyebabkan kerusakan pada furnitur seperti lemari, kursi atau perabotan
berbahan kayu lainnya.
Jadi, Anda tidak
boleh menyepelekan soal atap bocor karena pengaruhnya pasti akan sangat
menjengkelkan. Nah berikut ini kami berikan cara mengatasi atap rumah yang
bocor.
Gunakan Water Proofing
Perubahan cuaca
setiap tahunnya tentu dapat menyebabkan atap rumah cepat bocor. Untuk itu, Anda
harus sering mengecek atap dan tidak lupa mengaplikasikan water proofing, yang berfungsi untuk menambal kebocoran yang
terjadi pada atap rumah agar tidak bermasalah lagi.
Ganti Atap yang Sudah Rapuh
Langkah lainnya
yang bisa dilakukan adalah Anda harus mengecek atap yang terlihat rapuh. Dengan
adanya atap yang sudah rapuh, kemungkinan besar akan memicu terjadinya
kebocoran pada atap rumah. Sebab atap yang mulai rapuh sangat mudah membuat air
menjadi merembes dan pada akhirnya kebocoran bisa terjadi. Lakukanlah
penggantian atap yang terlihat rapuh. Mengganti atap rapuh dengan yang baru
menjadi solusi terbaik sebelum terjadi kebocoran di kala musim hujan.
Bersihkan Sampah di Atas Atap
Salah satu cara
mengatasi atap bocor adalah menjaga kebersihan atap rumah dari sampah. Sampah
seperti daun-daun amat sering menjadi penyebab kebocoran. Jika banyak sampah
yang menumpuk pada atap atau talang, maka akan menghambat aliran air untuk
segera mengalir ke bawah, dan pada akhir meluber ke sela-sela atap.
Periksa dan Perbaiki Area Berdempul
Atap yang sering
direparasi terkadang memiliki banyak area berdempul yang sudah ditutup oleh
lapisan anti bocor. Dempulan ini memang terbilang tahan air dan dapat bertahan
menghadapi cuaca buruk. Namun, seiring berjalannya waktu, dempul atap Anda juga
bisa terkikis air, yang nantinya akan membentuk pori-pori kecil dan memudahkan
air hujan untuk merembes masuk. Berikan perhatian khusus pada sealant atau area dempul di sepanjang flashing atap. Mengganti dan mendempul
ulang beberapa area yang bermasalah juga menjadi solusi tepat dan juga murah.
Perhatikan Kemiringan Atap
Atap rumah
biasanya didesain miring agar aliran air hujan dapat lancar turun ke bawah.
Karena itu, jika atap rumah Anda agak landai dan datar, maka hal itu dapat
menyebabkan kebocoran atap lantaran air hujan melambat dan mampu menggenang di
beton. Untuk itu, perhatikan kemiringan atap yang biasanya berkisar antara
30-40 derajat. Tidak cuma itu, kurangi pula sambungan atap karena ini juga
berpotensi menyebabkan kebocoran. Jika saat pembangunan hal ini sudah diatur
dengan matang, selanjutnya Anda bisa lebih tenang. (ZH)