Propertinews.id, Tangerang - Hadirnya Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek atau Tol Jakarta-Cikampek II Elevated dianggap mampu untuk memangkas waktu dari Jakarta ke Cirebon menjadi lebih singkat.

Jalan Tol Layang ini menjadi jalan tol layang terpanjang di Indonesia dan mengalahkan rekor Tol Wiyoto-Wiyono yang memiliki panjan hingga 15 kilometer. Jalan tol ini memiliki panjang 36,4 kilometer dan memiliki sembilan seksi; Seksi I Cikunir-bekasi Barat, Seksi II Bekasi Barat-Bekasi Timur, Seksi III Bekasi Timur-Tambun, Seksi IV Tambun-Cibitung, dan Seksi V Cibitung-Cikarang Utama.

Menurut pelancong yang sudah melewati Jalan Tol ini dari Cirebon ke Jakarta hanya membutuhkan waktu 3 jam dengan rata-rata kecepatan 90 kilometer per jam. Kondisi fisik jalan bebas hambatan ini juga sudah cukup baik, demikian juga dengan rambu lalu lintas yang sudah terpasang cukup baik. Meskipun sudah terlihat cukup baik, masih ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Menurut pengguna jalan tol ini masih ada beberapa titik yang dirasa keras dan juga bergelombang. Namun, secara keseluruhan, jalan bebas hambatan ini sangat membantu untuk memangkat waktu untuk lebih singkat dan sudah cukup layak untuk dilewati baik siang maupun malam hari.

Dalam merealisasikan jalan tol yang ada mulai dari Cikunir hingga Karawang Barat ini, PT JCC (Jasamarga Jalan layang Cikampek) menginvestasikan dana senilai Rp 16,23 triliun. (LAU)