PropertiNews.id, Tangerang – Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Sigli – Banda Aceh
(Sibanceh) Seksi 4 Indrapuri – Blang Bintang telah rampung dikerjakan. Menteri
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, jalan
tol pertama di Aceh ini bisa dioperasikan pada akhir Juni 2020.
“Banda Aceh –
Sigli juga sudah selesai tinggal peresmian saja, akhir Juni bisa dioperasikan”
kata Basuki dalam video conference.
Peresmian
tersebut juga dilakukan setelah PT Hutama Karya (Persero) mengantongi
sertifikat layak operasi (SLO), menyusul jalan tol pertama di bumi Serambi
Mekkah itu menjalani uji laik fungsi (ULF).
Tol Banda Aceh –
Sigli yang masuk dalam ruas Trans Sumatera ini memiliki panjang 2.974 kilometer
(km), di mana main line sepanjang 2.046 kilometer dan feeder sepanjang 928
kilometer. Saat ini sudah terbangun 646,5 kilometer dan yang beroperasi
sepanjang 469 kilometer. Adapun sekitar 178 kilometer siap dioperasikan.
Kepala Badan
Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit membenarkan, Tol Sigli – Banda Aceh
saat ini sedang memasuki proses sirkuler SK Operasi Menteri PUPR.
“Akhir bulan
Juni ini SK Operasi terbit. Jadi tinggal menunggu jadwal Presiden diresmikannya
kapan. Kami berharap segera diresmikan” kata Danang.
Baca Juga : Tahun Depan, Proyek Pembangunan Ibu Kota Baru Masuk Tahap Konstruksi
Secara
keseluruhan, progres konstruksi Jalan Tol Sigli baru mencapai 37 persen dan
pembebasan lahan mencapai 66 persen. Adapun tol Banda Aceh – Sigli ini memiliki
6 seksi nantinya dengan total panjang keseluruhan 74 kilometer. Hutama Karya
menargetkan keseluruhan seksi tol ini bisa rampung pada tahun 2021 mendatang.
Adapun rincian
seksi tol ini adalah, Seksi 1 Padang Tiji – Seulimeum sepanjang 24,3 kilometer,
Seksi 2 Seulimeum – Jantho sepannjang 7,6 kilometer, Seksi 3 Jantho – Indrapuri
16 kilometer, Seksi 4 Indrapuri – Blang Bintang 13,5 kilometer, Seksi 5 Blang
Bintang – Kuto Baro 7,7 kilometer, dan Seksi 6 Kuto Baro – Baitussalam
sepanjang 5 kilometer. (ZH)