PropertiNews.id, Tangerang – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendukung sektor pariwisata di Indonesia melalui program pembangunan sarana hunian pariwisata (Sarhunta) khususnya di Kawasan Srategis Pariwisata Nasional (KSPN). Program Sarhunta ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas hunian masyarakat agar lebih layak huni sehingga dapat menarik banyak wisatawan untuk berkunjung. Salah satu KSPN yang tengah dibenahi adalah Likupan, Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara.
Wakil Menteri PUPR John Wempi Wetipo mengatakan, Program Sarhunta di KSPN Likupang dan daerah lain ini dilaksanakan untuk meningkatkan potensi wisata dengan memperbaiki serta meningkatkan kualitas hunian masyarakat. Tujuannya agar rumah lebih layak huni dan menarik banyak wisatawan untuk berkunjung dan menginap.
“Program Sarhunta dari Kementerian PUPR ini sangat membantu masyarkat di daerah wisata. Tidak hanya rumah yang tidak layak huni menjadi layak huni, tapi masyarakat dapat memanfaatkan bangunan yang telah direhab menjadi homestay atau penginapan bagi wisatawan yang berkunjung”, kata John Wempi.
Wempi berharap agar bantuan homestay ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat dan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah dalam rangka promosi pariwisata. Dengan demikian, kawasan pariwisata yang ada bisa lebih menarik dan tertata serta menjadi tujuan wisatawan domestik hingga mancanegara.
Program Sarhunta di KSPN Likupang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR dengan menyalurkan bantuan bedah rumah untuk masyarakat dengan usaha
Pondok wisata atau homestay sebanyak 263 unit rumah dan peningkatan kualitas rumah tanpa fungsi yang terdapat di sepanjang koridor KSPN Likupang dengan jumlah 266 unit.(ZH)