PPDPP Catat Penjualan Rumah Bersubsidi Sudah Capai 85 Persen dari Target

image

Tangerang – Pemerintah melalui Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) mencatat, sepanjang tahun ini penjualan rumah bersubsidi melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) telah mencapai 85 persen dari target yakni 102.500 unit rumah.

Direktur Utama Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Arief Sabaruddin mengatakan, terjadinya pandemi virus Corona di Indonesia nyatanya tidak menyurutkan minat masyarakat untuk membeli rumah subsidi melalui skema FLPP.

“Kita sudah sampai hari ini 85 persen terserap. Dari 102.500 unit, sudah hampir 85.000an unit yang telah terjual. Penjualan rumah ini bahkan mencapai 4.000 unit sehari” kata Arief dalam diskusi online yang dilaksanakan. 

Baca Juga : Realisasi Program Sejuta Rumah Capai 264.457 Unit Hingga Triwulan III

Arief menambahkan, meski pameran perumahan secara offline seperti yang rutin dilaksanakan sebelumnya kali ini tidak terlaksana, permintaan rumah subsidi tetap meningkat. Hal itu lantaran pembelian rumah bisa dilakukan melalui telepon seluler dengan mengakses aplikasi SiKasep atau Sistem Informasi KPR Subsisi Perumahan yang telah disediakan oleh pemerintah.

Bahkan hingga Jumat, (21/8) pukul 10.36 WIB, jumlah masyarakat yang mengakses Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SiKasep) sudah mencapai 209.093 debitur. Dari angka tersebut, 84.610 calon debitur sudah dinyatakan lolos subsidi checking dan 9.988 calon debitur sudah dalam proses verifikasi oleh bank pelaksana dan 529 debitur sudah dalam pengajuan dana FLPP dari bank pelaksana kepada PPDPP.

Dengan menggunakan aplikasi SiKasep dan nantinya aplikasi SiPetruk (Sistem Pemantauan Struktur) ini pembeli bisa melihat foto-foto detail terkait record proses konstruksi sehingga bangunan akan aman. (ZH)

Bagikan Artikel ini:

PropertiNews.id

PropertiNews.id adalah sebuah portal media online yang menyajikan informasi seputar dunia properti mulai dari berita terkini hingga tips inspiratif

Newsletter

Subscribe to our latest news to be updated, we promise not to spam!

Babysitter logo