PropertiNews.id, Tangerang – PT Agung Podomoro Land Tbk banyak meluncurkan proyek
baru tahun ini, salah satunya adalah Kota Podomoro Tenjo. Proyek yang akan
menjadi kota baru di Tenjo, Bogor, Jawa Barat ini berdiri di atas lahan seluas
650 hektare. Proyek yang terbilang masih baru ini diklaim kebanjiran peminat.
Direktur APLN
Anak Agung Mas Wirajaya menyebutkan, sejak diperkenalkan pada Agustus lalu
kepada masuarakat, minat para konsumen untuk berinvestasi pada proyek ini
sangat besar.
“Kota Podomoro
Tenjo berhasil menciptakan booming properti di tengah kondisi pandemi Covid-19
yang masih terjadi” katanya.
Hingga saat ini,
berdasarkan Nomor Urut Pemesanan (NUP) bahkan sudah ada sekitar 1.200 calon
konsumen yang berminat membeli rumah di Kota Podomoro Tenjo. Pihak APLN optimis
konsumen rumah pertama masih cukup tinggi, apalagi jika pandemi Covid-19 sudah
tidak ada.
Baca Juga: Mengenal Kasus Pailit Properti dan Dampaknya Kepada Konsumen
Adapun mayoritas
konsumen memilih rumah dengan tipe 36/72 yakni sekitar 30%, dari total pemesan.
Lalu tipe 41/60 sekitar 20%, kemudian sisanya campuran untuk tipe 27 hingga
tipe 52.
Yang menjadikan
proyek ini primadona juga adalah karena berada di lokasi strategis yang
didukung oleh pengembangan infrastruktur di wilayah Jawa Barat contohnya proyek
tol Serpong – Balaraja.
Dari sisi
perekonomian sendiri, kawasan ini merupakan pertemuan antara 3 kabupaten/kota
yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan stabil yaitu Kabupaten Bogor,
Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan. Daerah tersebut termasuk wilayah
dengan pertumbuhan industri yang cukup tinggi.
Kota Podomoro
Tenjo ini telah direncanakan sejak lama sejalan dengan peningkatan aktivitas
ekonomi dan mobilitas penduduk ke kawasan barat Jakarta. APG sengaja merilis
proyek ini saat pandemi karena dalam situasi sulit ini harus ada yang berani
mengambil inisiatif agar industri dan ekonomi tetap bergerak maju. (ZH)