Propertinews.id, Tangerang – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memberikan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kabupaten Pandeglang, Banten. Bantuan ini diberikan untuk meningkatkan kesehatan dan perekonomian masyarakat Pandeglang, serta meminimalisir rumah tak layak huni (RTLH) di Indonesia.
Berdasarkan data Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Banten Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa I, Kabupaten Pandeglang mendapat alokasi Program BSPS sebanyak 110 unit yang tersebar di beberapa lokasi.
Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Banten, Haryo Wacono mengatakan, setiap unit rumah penerima Program BSPS mendapatkan bantuan senilai Rp20 juta dalam bentuk bahan material bangunan senilai Rp17,5 juta dan upah tukang Rp2,5 juta.
“Kami ingin seluruh masyarakat Indonesia bisa tinggal di rumah yang layak huni. Program BSPS juga kami laksanakan bersama Pemda dan masyarakat serta didampingi Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) Program BSPS” kata Haryo.
Salah seorang penerima bantuan Program BSPS di Kabupaten Pandeglang, Sariyah (56 tahun) mengaku sangat terbantu dengan program perumahan tersebut. Rumah tempat tinggalnya yang sebelumnya kondisinya tidak layak kini telah berubah menjadi rumah yang layak huni.
"Dulu rumah saya kondisinya benar-benar nggak layak atau bisa dibilang rombeng. Dindingnya cuma dari bambu, lantai seadanya dan atapnya genteng biasa dan sering bocor. Tapi berkat Program BSPS kini rumah saya jadi bagus dan layak. Kami harap pemerintah bisa melanjutkan Program BSPS ini sebab manfaatnya sangat kami rasakan dan rumah tempat tinggal kami kini lebih layak huni," ujarnya.
Adapun pembagian BSPS di Pandeglang berdasarkan wilayah yakni di beberapa kecamatan seperti Sukaresmi 10 unit, Sobang 20 unit, Saketi 50 unit, Karangtanjung 15 menit, dan Cadasari 15 unit.
Sementara itu, Kepala Desa Bojen, Kecamatan Sobang, Kabupaten Pandeglang Sukardi menyatakan, pihaknya selalu mendorong agar masyarakat bisa tinggal di rumah yang layak huni. Untuk membangun rumah warga yang mendapat Program BSPS, pihaknya juga mengajak warga agar bergotong royong yakni warga yang mampu membantu warga yang kurang mampu. (ZH)