PropertiNews.id, Tangerang – Presiden Joko
Widodo berkunjung ke Kalimantan
Timur untuk meninjau langsug lokasi pemindahan ibu kota baru serta klaster
pemerintahan di ibu kota negara baru nantinya. Lokasi yang ditinjau Jokowi
berada di kawasan konsesi Hak Pengusahaan Hutan (HPH) PT International Timber
Corporation in Indonesia (ITCI), Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser
Utara, Kalimantam Timur.
Presiden Joko
Widodo meninjau calon ibu kota baru bersama dengan Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick
Thohir, Menteri Dalam Negeri Negeri Tito Karnavian, Sekretaris Kabinet
Pramono Agung, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan
Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Manoarfa, Menteri Kehutanan dan Lingkungan
Hidup Siti Nurbaya Bakar serta Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.
Kepada Media,
Jokowi menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan kali pertamanya setelah
keputusan resmi pemindahan ibu kota.
“Ini adalah
kunjungan pertama saya setelah kita putuskan di PPU ini dan di Kukar sebagai
ibu kota negara dan sudah diputuskan luasan 256.000 hektare yang akan dipakai
dan dicadangkan untuk kawasan ibu kota. Kemudian kawasan intinya ada 56.000
hektare, untuk kawasan pemerintahannya 5.600 hektare” kata Jokowi.
Jokowi menyebut
rencana membentuk provinsi di wilayah ibu kota baru masih dalam proses
pembahasan. Artinya, pemerintah masih mempertimbangkan wilayah tersebut antara
kota atau harus dibentuk provinsi baru.
Baca Juga : Jokowi Resmikan Tol Pertama di Kalimantan Timur, Balikpapan-Samarinda Hanya 1 Jam
Peninjauan yang
dilakukan Jokowi dan rombongan saat itu tidak seperti biasa. Karena harus
melewati jalur berliku yang penuh tanjakan karena berada di kawasan perbukitan.
Jalur yang dilewati pun tampak berlumpur karena saat itu sedang turun hujan.
Di satu tikungan
yang dekat dengan lahan kosong, mobil yang dinaiki oleh rombongan tidak mampu
menanjak. Dengan kondisi demikian, para menteri terpaksa turun dari mobil. (ZH)