PropertiNews.id, Tangerang – Presiden Joko
Widodo rencananya akan meresmikan Jembatan Holtekamp
di Jayapura, Papua. Jembatan ini merupakan jembatan kebanggaan Jokowi dan
merupakan jembatan terpanjang di Papua. Peresmian tersebut sekaligus dalam
rangka kungjungan kerja Presiden ke Papua.
“Katanya Sabtu (diresmikan Presiden),
Dirjen kami sudah kesana, ya itu memang Presiden yang ke sana” kata Menteri
PUPR Basuki Hadimuljono.
Basuki menambahkan, selain meresmikan
Jembatan Holtekamp, Presiden Jokowi memiliki kegiatan lainnya di Papua.
Seperti melakukan kunjungan pasca kerusuhan di Jayapura dan Wamena.
“Ada (kegiatan lain), pasti melihat yang
sedang dilaksanakan setelah kerusuhan di Jayapura, Wamena, itu fixed jadwalnya
rutenya belum dapat” lanjut Basuki.
Sebagai informasi, Jembatan Holtekamp yang
masuk dalam mega proyek infrastruktur ini merupakan komponen penting
dari jaringan jalan Trans Papua. Pembangunan jembatan ini sudah dimulai sejak 9
mei 2015 lalu dengan nama resmi Jembayan Layang Hamadi-Holtekamp.
Baca Juga : Tetap Menjabat Sebagai Menteri
ATR/BPN, Sofyan Djalil Lanjutkan Program Kerja
Jembatan dengan panjang total 733 meter
ini menghubungkan daerah Hamadi di Distrik Jayapura Selatan yang berada di sisi
barat jembatan dan daerah Holtekamp di Distrik Muara Tami di sisi timur
jembatan.
Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian
PUPR, Endra S Atmawidjaja mengatakan, sebelumnya jembatan Holtekamp ini
belum bisa diresmikan oleh Jokowi karena persoalan lahan di bagian jalan akses.
“Iya (Holtekamp belum bisa diresmikan),
karena masalah tanah. Holtekamp itu kan ada bentang utama, ada jalan pendekat,
dan jalan akses. Kalau fisiknya sudah selesai. Bentang utama, jalan pendekatnya
sudah, yang belum itu akses” kata Endra.
Keberadaan jembatan ini nantinya bisa
mempersingkat waktu tempuh dari Kota Jayapura menuju Skow, Distrik Muara Tami
yang merupakan perbatasan RI-Papua Nugini. (ZH)