PropertiNews.id, Tangerang – Badan
Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR menargetkan Tol JORR 2 Ruas
Kunciran-Serpong akan beroperasi November ini. Saat ini tol tersebut sedang
dilakukan proses uji laik fungsi.
PT Marga Trans Nusantara (PT MTN),
kelompok usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk, yang mengelola Jalan Tol JORR 2
Ruas Kunciran-Serpong, optimis bahwa jalan tol tersebut lulus uji laik untuk
dapat dinyatakan beroperasi secara resmi oleh BPJT. Kehadiran jalan tol
ini dapat memberikan manfaat tidak hanya bagi pengguna individu, melainkan juga
masyarakat luas serta kalangan.
“Jika nantinya lulus uji lain dan segera
beroperasi, Jalan Tol JORR 2 Ruas Kunciran-Serpong akan terhubung dengan tol
lainnya, seperti Ruas Jakarta-Tangerang, Ruas Pondok Aren-Serpong, Ruas
Cengkareng-Batuceper-Kunciran, dan Ruas Cinere-Serpong” kata Presiden Direktur
PT MTN Truly Nawangsasi.
Sementara itu, Kepala BPJT Danang Parikesit
membenarkan proses uji laik ini. Menurut Danang, setelah proses uji laik
pihaknya akan menunggu surat sertifikat dari Direktur Jenderal Bina Marga.
“Kami menunggu sertifikat laik operasi
(SLO) dari Dirjen Bina Marga” kata Danang.
Jalan Tol JORR 2 Ruas Kunciran-Serpong
sepanjang 11,135 km terbagi atas dua paket pekerjaan, yaitu Paket 1 Ruas
Kunciran-Parigi sepanjang 6,711 km dan Paket 2 Ruas Parigi-Serpong sepanjang
4,424 km.
Pekerjaan fisik Tol JORR 2 Ruas
Kunciran-Serpong sudah rampung 100% pada 30 September 2019, yang dikelola oleh
PT Marga Trans Nusantara (PT MTN), kelompok usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Saat ini PT MTN sedang menjalani proses uji laik fungsi yang dilaksanakan
selama dua hari ke depan yang dimulai sejak 04 November hingga 05 November
2019.
Baca Juga : Dapat Anggaran Terbesar, Kementerian PUPR Baru Serap Sebesar 48,5%
Jalan tol
ini nantinya berfungsi untuk memecah lalu lintas yang menumpuk di dalam kota
Jakarta maupun JORR yang berbatasan dengan Jakarta. Selain itu, juga diharapkan
dapat menjadi alternatif bagi pengguna jalan yang hendak ke arah Bandara
Soekarno-Hatta, arah Pondok Aren-Serpong, serta arah Tangerang-Merak. (ZH)