Bersama Korea, RI Akan Garap Proyek LRT di Bali

image

PropertiNews.id, Tangerang – Indonesia bekerjasama dengan Korea Selatan siap mengembangkan Lintas Rel Terpadu (LRT) di Bali. Pemerintah melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tengah mempersiapkan pembangunan itu untuk mengurangi pemadatan di Bandara. Rencananya operasional moda transportasi itu akan mulai terealisasi pada 2022 mendatang.

Komitmen pembangunan tersebut dipercepat melalui penandatanganan Nota Kesepakatan (MoU) antara PT Nindya Karya dengan Korea Overseas Infrastructure & Urban Development Corporation (KIND) serta Korea Rail Network Authority (KRNA).

Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal BKPM Ikmal Lukman mengatakan, proyek ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya pada September 2019 guna meningkatkan arus investasi dari Korea Selatan di bidang infrastruktur.

“Hanya dalam empat bulan direalisasikan. Kita tahu kualitas infrastruktur Korea Selatan sangat bagus. Kami yakin kerjasama ini akan membantu Indonesia dalam tahap infrastruktur” kata Ikmal.

Pembangunan proyek LRT sepanjang 3,5 kilometer ini, rencananya akan diadakan di ruas Bandara I Gusti Ngurah Rai demi mengurangi kepadatan kendaraan disana. Adapun nilai investasi proyek tersebut senilai Rp5 triliun dan ditargetkan rampung dalam waktu 1,5 – 2 tahun.

Baca Juga : Revitalisasi Monas, Pemprov DKI Keluarkan Anggaran Rp114 Miliar

Perlu diketahui, menurut data BKPM, investasi asal Korea Selatan didominasi sektor industri mesin dan elektronik (15%), pertambangan (13%), gas dan air (9%), industri sepatu (8%), serta industri karet dan plastik (8%). Sebagian besar investasinya masih berada di Pulau Jawa, diikuti dengan Kalimantan dan Sumatera. Total realisasi investasi sejak tahun 2014 sampai Triwulan II tahun 2019 ini mencapai US$7,5 miliar. (ZH)

Bagikan Artikel ini:

PropertiNews.id

PropertiNews.id adalah sebuah portal media online yang menyajikan informasi seputar dunia properti mulai dari berita terkini hingga tips inspiratif

Newsletter

Subscribe to our latest news to be updated, we promise not to spam!

Babysitter logo