PropertiNews.id, Tangerang – China tengah membangun dua rumah sakit untuk
menampung banyaknya pasien yang terserang virus Corona. Rumah sakit yang
dibangun di Kota Wuhan, Hubei ini dibangun hanya dalam hitungan hari. Kedua
fasilitas yang dibangun yaitu Rumah Sakit (RS) Houshenshan dan RS Leishenshan.
Para pejabat
China memerintahkan pembangunan beberapa rumah sakit yang minimal terdapat
1.000 tempat tidur itu selesai pada 3 Februari 2020. Proyek sejumlah rumah
sakit ini dikenal sebagai proyek Wuhan, karena mengacu pada kota di mana virus
Corona baru muncul dan mewabah.
Kecepatan
konstruksi yang luar biasa ini, memunculkan beragam pertanyaan “Bagaimana China
dapat secara radikal menekal jadwal pembangunan? Dan dapatkan struktur yang
dibangun dengan cepat itu, benar-benar aman secara konstruksi?”
Teknik Konstruksi
Negara China mengatakan lebih dari 100 pekerja diarahkan ke lokasi untuk
memulai pembangunan. Pada pejabat mengatakan mereka akan menggunakan struktur
pre-fabrikasi untuk membuat rumah sakit, memotong waktu yang biasanya terkait
dengan pembuatan fasilitas baru. Inilah salah satu cara China bisa membangun
rumah sakit dengan sangat cepat.
“Apa yang berbeda
tentang struktur ini adalah bahwa mereka terutama dirancang menggunakan kotak
baja struktural, yang memungkinkan mereka untuk ditumpuk satu sama lain” kata
Grant Geiger, CEO EIR Healthcare, kepada Fox
News melalui email.
Saat ini, lebih
dari 3.000 pekerja konstruksi bekerja keras dalam proyek pembangunan RS
Huoshenshan siang dan malam dengan pembagian tiga shift. Kecepatan jadwal
sangat intens dan ketat.
Ini juga bukan
kali pertama China membangun rumah sakit baru hanya dalam waktu seminggu.
Mengutip BBC, pada 2003 China pernah membangun RS Xiaotangshan di Beijing untuk
menanggapi epidemi SARS hanya dalam waktu 7 hari.
Baca Juga : Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, PUPR Siap Lakukan Perbaikan Beberapa Stadion di Indonesia
Mirip rumah sakit
di Beijing, rumah sakit di Wuhan akan dibuat dari bahan bangunan yang sudah
disiapkan terlebih dahulu (prefabricated).
Untuk pasokan kebutuhan medis, Wuhan dapat mengambil persediaan dari rumah
sakit lainnya atau dapat dengan mudah memesannya dari pabrikan.
Menurut seorang
insinyur strukturan Knippers Helbig asal Jerman, Thorsten Helbig, teknik
pembangunan ini sepenuhnya aman. Ia juga menjelaskan, karena unit kamar dirakit
di lingkungan pabrik dengan kendali maksimal, perancang dan pembangun dapat
memecahkan masalah apa pun dan memastikan semua beton pracetak atau blok
modular terpasang sempurna. (ZH)