PropertiNews.id, Tangerang –
Rencana Presiden Joko Widodo untuk memindahkan ibu kota negara ke
Kalimantan ternyata cukup menarik perhatian banyak pihak, terutama para
pakar atau perencana kota di seluruh dunia. Bahkan rencananya, sekitar 500
pakar dan perencana kota dunia dari 44 negara
dan sekitar 30 Walikota akan hadir untuk mengikuti Kongres
Perencanaan Kota Sedunia (ISOCARP) ke- 55.
Kongres Perencanaan Kota Sedunia (ISOCARP)
ke-55 akan digelar di Jakarta dan Bogor pada 9 – 13 September 2019. Para
peserta nantinta akan membahas mengenai tantangan masa depan Indonesia dan
dunia, termasuk perencanaan pembangunan ibu kota baru.
Ini adalah pertama kalinya ISOCARP digelar
di Indonesia, bahkan Asia Tenggara. Tentu saja, sebagai sebuah kebanggaan,
Presiden Joko Widodo akan dipastikan hadir untuk membuka kongres tersebut.
“Kita berhasil membawa Kongres Perencana
Sedunia ini pertama kali ke Asia Tenggara. Kongres ini adalah manifestasi pentingnya
posisi Indonesia dalam isu urbanisasi dan para perencana maupun pemerintah
Indonesia dapat belajar dan bertukar pikiran tentang pemecahan masalah
perkotaan kita” kata Chairman Local Committee ISOCARP dan Ketua Umum Ikatan
Ahli Perencanaan Indonesia, Bernardus Djonoputro.
Bernadus juga menambahkan, kongres ini
menjadi forum yang relevan untuk menyampaikan bahwa perencanaan penting dalam
pembangunan khususnya yang terkait dengan pembangunan perkotaan dan sumber daya
manusia. Apalagi kota merupakan pusat pendidikan dan pengembangan keilmuan dan
teknologi.
Baca Juga : Pemerintah Terus Kejar
Pengerjaan Ruas Tol Cisumdawu
Hal lain yang dibicarakan dalam kongres
ini adalah terkait persoalan tata ruang yang saat ini sudah mengalami tumpang
tindih. Kondisi itu bisa berdampak pada konflik berkepanjangan di kemudian
hari, sehingga memerlukan perhatian serius dari pemerintah agar persoalan
pembangunan ruang kota tidak menghambat pertumbuuhan ekonomi, investasi, dan
percepatan pembangunan infrastruktur. (ZH)