Propertinews.id,
Tangerang – Sebagai tempat tinggal dan juga instrumen investasi, membeli
rumah tentu perlu memperhatikan banyak hal. Harga properti yang semakin tinggi
karena lahan yang terbatas merupakan penyebab utama. Salah satu hal yang perlu
Anda perhatikan adalah potensi kenaikan nilai.
Kendati demikian, untuk memiliki rumah di kota-kota besar
seperti Jakarta tidaklah mudah. Kondisi lahan yang terbatas dan mahalnya harga
beli menjadi permasalahan utama untuk membeli properti di ibukota. Untuk itu,
tak sedikit orang lebih memilih untuk membeli rumah di daerah penyangga ibukota
karena harga beli yang jauh lebih murah.
Namun, Anda harus memperhatikan apakah daerah tersebut
sangat potensial untuk berinvestasi properti. Kenapa? Alasannya, karena jika
Anda membeli rumah disembarang tempat, bukannya untung justru Anda malah
buntung.
Tentukan terlebih dahulu daerah potensial untuk berinvestasi
properti. Seperti kota-kota di bawah ini yang memiliki potensi bagus untuk
berinvestasi. Apa sajakah itu? Simak ulasannya berikut ini.
1. Bogor
Dikenal sebagai Kota Hujan, ternyata Bogor memiliki potensi
yang bagus untuk dijadikan tempat berinvestasi properti. Selain dekat dengan
ibukota, Bogor juga memiliki suasana yang sejuk dan masih terdapat lahan hijau
yang luas.
Tak sampai disitu, Bogor juga merupakan kota dengan potensi
pariwisata yang bagus. Bagi para pebisnis, hal tersebut adalah peluang yang
sangat menjanjikan. Atas alasan tersebut, tak salah jika Bogor menjadi
rekomendasi pertama untuk investasi properti.
2. Bali
Mau investasi properti? Coba beli rumah di Bali. Kenapa?
Sudah tidak diragukan lagi jika Bali merupakan kota wisata terbesar yang ada di
Indonesia. Membeli rumah di Pulau Dewata memiliki beragam manfaat, antara lain
bisa dijadikan tempat tinggal, rumah liburan, atau dijadikan ladang uang dengan
menyewakannya ke wisatawan.
Harga rumah di Bali dapat dikatakan cukup stabil. Hal ini
bisa kita lihat dari data yang dilansir dari Aturduit.com bahwa selama tahun
2017, kenaikan harga rumah di Bali sekitar Rp 800.000. Pada akhir 2017, harga
rumah di Bali per meter perseginya ada di harga Rp 12,5 juta dari harga Rp
12,42 juta di awal 2017.
3. Brebes
Meski tak banyak orang yang tahu, tetapi Brebes memiliki
potensi bagus untuk dijadikan tempat investasi properti. Salah satu faktor
pendukungnya, yaitu karena Brebes berada di lokasi strategis yang dilalui oleh
Tol Trans Jawa. Dengan adanya pembangunan infrastruktur ini, maka Brebes sangat
berpotensi dijadikan tempat berinvestasi.
Tak sedikit pengembang yang mulai membangun perumahan di
kota yang terkenal sebagai pengahasil telur asin ini. Selain tempatnya yang
strategis, Brebes juga berpotensi sebagai kawasan industri,sesuai dengan
program yang dilakukan oleh pemerintah daerahnya.
4. Manado
Salah satu kota di Pulau Sulawesi yang mulai dilirik
investor properti adalah Manado. Potensi ini sudah dilirik sejak tahun 2015
silam. Dengan berkembangnya kawasan industri membuat para
pendatang mulai berpikir untuk tinggal di kota ini.
Selain itu, alasan lain yang membuat bisnis properti di
Manado menjanjikan adalah pembangunan jalan Tol Manado-Bitung. Pembangunan
seperti perumahan dan pusat perbelanjaan makin marak dilakukan di berbagai area
di Manado.
5. Kalimantan Timur
Satu lagi, kota yang sangat potensial untuk dijadikan tempat
investasi properti, yaitu Kalimantan Timur. Ditunjuknya Kalimantan Timur
sebagai ibukota Indonesia yang baru membuat banyak pengembang mulai berdatangan
untuk membangun rumah di daerah ini.
Kalimantan Timur menjadi daerah yang menjanjikan untuk berinvestasi
seiring dengan potensi pesatnya pembangunan di kawasan ini melalui berbagai
program pemerintah.(MDA)