Propertinews.id, Tangerang – Investasi properti adalah salah satu investasi yang paling menjanjikan. Jenis investasi ini tidak akan pernah ada habisnya. Apalagi harga properti cenderung lebih sering naik dan stabil daripada turun, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta dan sekitarnya. Ada banyak jenis investasi properti. Selain rumah, properti lain yang banyak dipilih masyarakat ibu kota adalah apartemen. Jika Anda tengah bingung untuk menentukan jenis investasi properti Anda, berikut beberapa keunggulan dan kekurangan dari rumah dan apartemen yang dapat Anda jadikan sebagai bahan pertimbangan.
- Harga atau Modal yang Diperlukan
Untuk berinvestasi properti, rumah akan membutuhkan banyak modal dibanding dengan apartemen, untuk luas yang hampir sama. Bangunan rumah juga mengalami penurunan nilai hingga 10% per tahunnya. Selain itu, investasi rumah juga memerlukan asuransi untuk berjaga-jaga dari kerugian akibat dari risiko seperti kebakaran.
Sedangkan investasi apartemen akan memerlukan biaya yang lebih minim dibanding dengan investasi rumah. Namun pada apartemen, terdapat biaya rutin seperti listrik dan juga perawatan. Selain itu, ukuran apartemen juga relatif lebih kecil dibandingkan dengan rumah.
- Segi Kepemilikan
Jika Anda berinvestasi rumah, maka Anda akan akan memiliki hak milik atas rumah beserta dengan tanahnya. Namun sebelum itu, perhatikan kembali perjanjian yang akan disepakati saat membeli rumah.
Berbeda dengan rumah, jika Anda berinvestasi apartemen, maka Anda hanya akan memiliki hak atas unitnya saja. Anda tidak akan mendapatkan hak atas tanahnya.
- Jenis Perawatan
Anda harus siap mencari dan mempekerjakan tukang untuk membersihkan rumah yang Anda beli jika Anda memilih untuk berinvestasi rumah. Kelebihannya, Anda bisa mendekorasi ulang rumah sesuai dengan keinginan Anda. Selain itu, mendekor ulang rumah dapat menaikkan nilai jual properti tersebut.
Lain halnya jika Anda investasi apartemen. Anda cukup menghubungi pengembang jika apartemen Anda mengalami masalah. Pihak pengembang apartemen akan mengurus segala perawatan. Anda cukup membayar biaya perawatannya saja. Kekurangannya, biaya yang diperlukan lebih banyak dibanding dengan rumah. Selain itu, Anda hanya bisa mendekor ulang interior apartemen saja.
- Keduanya Dapat Dijadikan Hunian
Baik rumah maupun apartemen, keduanya dapat dijadikan sebagai hunian. Namun, investasi rumah akan lebih mudah untuk dijual maupun disewakan karena lingkungannya yang lebih ramai dibandingkan dengan apartemen. Selain itu, tingkat kenaikan harga jual rumah biasanya lebih tinggi dari apartemen.
Sedangkan apartemen menawarkan fasilitas yang lebih lengkap daripada rumah, seperti kolam renang, pusat kebugaran, taman, dan lain-lain yang dapat memudahkan hidup penghuninya. Lokasi apartemen juga biasanya strategis dan dekat dengan fasilitas umum. Selain itu, harga sewa apartemen biasanya lebih mahal dibanding rumah.
- Dapat Dijadikan Jaminan Kredit
Baik rumah maupun apartemen, keduanya dapat dijadikan sebagai jaminan kredit bank. Namun, investasi rumah akan lebih mudah jika dijadikan sebagai jaminan kredit dibandingkan dengan apartemen. Selain itu, nilai jaminan kredit apartemen juga lebih rendah ketimbang dengan rumah. Pada investasi apartemen juga tidak ada hak guna bangunan karena bangunannya yang tidak berdiri langsung di atas tanah.
Itu dia beberapa kelebihan dan kekurangan dari investasi rumah dan apartemen. Perbandingan tersebut dapat dijadikan bahan pertimbangan Anda sebelum memilih jenis investasi properti yang akan Anda jalankan. Jangan lupa untuk menyesuaikannya dengan tujuan investasi dan juga tujuan keuangan Anda. Rencanakan segalanya dengan matang. Jika Anda merasa bingung, Anda bisa berkonsultasi dengan yang berpengalaman. Selamat berinvestasi! (FIY)