PropertiNews.id, Tangerang – Berkembangnya teknologi internet semua hal bisa dilakukan dengan sangat mudah. Dengan adanya teknologi internet ini memberikan kemudahan tehadap semua hal, terlebih untuk para pebisnis. Membuka lapak dagangan kini tidak hanya di dunia nyata saja, dengan keberadaan internet para pebisbis pun dapat menjajakan barang dagangannya secara online. Proses transaksi pun juga dilakukan secara online tanpa harus bertatap muka. Semua itu adalah kemudahan-kemudahan yang didapat seorang pebisnis dalam menjalankan bisnisnya. Tidak hanya pedagang barang fashion serta elektronik saja. Kini, para pengembang properti pun bisa menjajakan proyek propertinya di internet dengan menggunakan
aplikasi khusus untuk jual beli properti yang dilakukan oleh para agennya.
Di zaman yang serba digital saat ini, semua informasi dapat dijangkau dengan mudah hanya dengan melalui genggaman smartphone. Terlebih dalam hal transaksi jual beli. Sudah mulai banyak transaksi jual beli yang dilakukan melalui smartphone secara online. Hanya dengan bermodal aplikasi yang sudah terunduh di smartphone siapapun bisa menjadi penjual. Tak luput juga dengan transaksi jual beli properti yang menggunakan aplikasi. Hanya bermodal smartphone siapapun bisa menjadi agen (agen independen).
Tapi tidak semua aplikasi jual beli yang ada di smartphone ini menawarkan produk properti. Beda aplikasi jual beli, beda juga barang yang dijual didalamnya. Lalu bagaimana dengan para agen yang ingin menjajakan proyek propertinya lewat aplikasi? Mereka dapat memanfaatkan aplikasi besutan NataProperty Tech untuk melakukan pemasaran propertinya. Smart Selling Tools besutan NataProperty Tech ini terintegrasi dengan sistem ERP properti yang datanya langsung dikelola oleh developer properti. Sehingga, data yang ada di aplikasi tersebut sangat akurat dan real time. Jadi, para agen properti pun tidak perlu menghubungi developer pada saat ada seorang calon pembeli yang tertarik dengan unit yang dijajakannya.
Selain biasanaya dengan teknik
pemasaran properti secara konvensional para agen akan merasakan kesulitan dalam melakukan transaksi jual beli jika ada seorang pembeli yang ingin membeli unit yang diinginkannya. Untuk itu para agen pun terlebih dahulu harus mengecek status ketersediaan unit ke developer properti tersebut. Hal ini tentunya akan memakan waktu yang lama. Maka, aplikasi Smart Selling Tools ini menjadi solusi untuk para agen dalam memasarkan propertinya.
Dengan adanya aplikasi khusus untuk para agen properti ini tentunya sangat membantu para agen dalam melakukan penjualan unit hunian yang dijualnya. Aplikasi properti ini memudahkan para agen karena dapat memberikian informasi secara cepat, real time, dan transparan langsung dari developer properti yang bersangkutan. (SU)