PropertiNews.id, Tangerang – Siapa yang tak kenal dengan Burj Khalifa di Dubai yang selama ini dikenal sebagai gedung pencakar langit tertinggi di dunia. Namun tahukah Anda bahwa sebentar lagi kedudukan Burj Khalifa akan tergeser oleh Jeddah Tower di Arab Saudi. Jeddah Tower digadang – gadang akan menjadi pemecah rekor terbaru sebagai gedung pencakar langit tertinggi di dunia.
Gedung ini mulai banyak dibicarakan oleh warga dunia, apalagi karena memiliki ketinggian yang mencapai 1 kilometer secara vertikal, mengalahkan Burj Khalifa yang hanya memiliki ketinggian 828 meter ke atas langit.
Jeddah Tower ini sedang dalam proses pembangunan, dan konstruksinya diprediksi akan selesai pada tahun 2021 ini atau di tahun 2022.
Terdapat 7 fakta menarik yang harus Anda ketahui tentang Gedung Jeddah Tower ini. Apa sajakah itu? Berikut selengkapnya!
- Jeddah Tower yang dirancang oleh Adrian Smith awalnya direncanakan memiliki ketinggian 1,6 Km. Namun karena kondisi geografis yang tidak memungkinkan, maka ketinggian gedung hanya mencapai 1 km.
- Jeddah Tower memiliki bentuk yang fungsional. Didesain untuk melawan hembusan angin dan juga gravitasi, tiga sisi dari gedung ini didesain aerodinamika. Bentuknya yang lancip juga membantu memaksimalkan area yang dapat digunakan / disewakan.
- Untuk membangun gedung pencakar langit tersebut, tentu saja butuh biaya yang tidak sedikit. Adapun biaya pembangunan Jeddah Tower ini mencapai US$1,4 atau Rp19 triliun. Namun uniknya, biaya ini masih terbilang murah dibandingkan dengan biaya pembangunan Burj Khalifa yang mencapai US$1,5 miliar atau Rp21 triliun.
- Jeddah Tower direncanakan akan memiliki 200 lantai dengan 59 elevataor, 54 single deck, dan 5 double deck elevator.
- Selain akan digunakan sebagai observatorium tertinggi di dunia, Jeddah Tower juga didesain untuk lokasi perkantoran, hotel super mewah, dan apartemen. (ZH)