PropertiNews.id, Tangerang – Jika dilihat-lihat sekarang ini semakin banyak brand-brand baru yang hadir dan menawarkan segala macam produk. Apalagi mereka memasarkannya melalui internet, dimana tentunya akan mendapatkan banyak sekali keuntungannya. Bisa dibilang Anda pun bisa memulainya dengan modal yang minim karena tidak harus sewa tempat yang mahal.
Salah satu caranya, mereka sebagai pebisnis online ini bisa memanfaatkan
media sosial untuk memasarkan produknya. Sebab, hampir semua orang Indonesia memiliki setidaknya 1 akun di platform tertentu. Hal ini terbukti lewat statistik pengguna sosial media di Indonesia, dimana total pengguna aktif media sosial di Indonseia ada sekitar 79 juta pengguna. Simak tips berikut ini untuk menjadikan brand Anda terkenal di media sosial.
Mengadakan kontesIni adalah hal yang paling sering dilakukan oleh banyak brand secara online. Anda bisa mengajak para audiens untuk melakukan suatu aksi seperti upload foto atau video. Atau bisa juga seperti voting.
Biasanya para audiens yang mengikuti kontes akan diminta untuk melakukan hal lainnya biar bisa mengikuti kontes, seperti share atau tambahkan hashtag. Sedangkan untuk kontes upload foto atau video, nantinya Anda akan mengumpulkan user-generated content (UGC).
Artinya konten yang dibuat oleh para pengguna (audience). Kontes dalam sosial media tentunya bisa Anda kembangkan lagi, tidak sekedar upload foto, video, atau voting.
Tips singkat untuk mengadakan kontes:
• Adakan kontes di sosial media yang melibatkan emosi para audiens.
• Sesuaikan kontes dengan para audiens.
Iklan Karena perkembangan media sosial yang semakin ‘
business-friendly’, maka fitur yang ditawarkan seperti advertising juga tidak boleh terlewatkan.
Business-friendly yang di maksud bukan hanya mempermudah para pebisnis untuk memasang iklan, tapi juga harga yang ditawarkan relatif murah dibanding pasang iklan di media lain. Contohnya seperti pasang iklan di Facebook dan Instagram.
Dengan memasang iklan di media sosial tersebut, tentunya akan lebih mempermudah Anda untuk menjangkau audiens yang belum pernah tau dengan brand Anda sama sekali.
Atau yang dinamakan dengan cold traffic atau mengumpulkan calon pelanggan baru yang belum pernah mendengar tentang bisnis atau brand Anda sama sekali. Juga audiens yang sebelumnya sudah tau dengan brand Anda, bahkan sudah melakukan pembelian.
Gunanya agar mengingatkan mereka dengan brand yang Anda punya, dan mungkin ‘meminta’ mereka untuk melakukan pembelian lagi. Dalam memasang iklan di Facebook, sekarang sudah ada objective yang fokus untuk meningkatkan brand awareness.
Paid promote
Istilah ini juga sudah semakin sering digunakan khususnya di media sosial. Atau kata lainnya yaitu endorsement. Artinya Anda menggunakan jasa dari orang atau brand lain, yang sebelumnya udah terkenal lebih dulu, untuk mempromosikan apa yang ingin Anda tawarkan kepada audiens.
Biasanya mereka yang sudah terkenal lebih dulu itu seperti artis atau selebritis yang terkenal karena media sosial. Namun, apakah cara ini efektif dalam membuat brand Anda terkenal?
Studi dari perusahaan The Nielsen membuktikan bahwa para pengikut artis di media sosial akan cenderung lebih mudah untuk merespon penawaran brand Anda, ketika dilakukan paid promote.
Nah, hal utama yang perlu diperhatikan adalah memastikan kalau followers dari artis atau selebritis tersebut punya kesamaan dengan target market yang Anda tuju.
Sponsorship & sharing database
Sebenernya, cara ini sangat cocok untuk meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan pelanggan. Mengapa demikian? Ketika brand Anda melakukan sponsor kepada suatu acara, grup, atau komunitas, dengan kata lain brand Anda ikut mendukung apa yang mereka lakukan.
Lalu, ketika para pelanggan potensial tahu bahwa brand Anda ‘ada’ dalam suatu acara, grup, atau komunitas yang mereka percaya terlebih dulu, maka akan meningkatkan kepercayaan mereka juga terhadap brand Anda. Hal ini juga berlaku untuk meningkatkan brand awareness. Tentunya sebelum audiens bisa menaruh kepercayaan dengan suatu brand lewat sponsorship, mereka harus menyadari terlebih dulu bahwa brand itu ada, lalu muncul rasa percaya.
Selanjutnya adalah sharing database. Maksudnya adalah Anda tidak perlu membayar orang lain untuk mempromosikan produk Anda, sebagai gantinya, Anda juga harus mempromosikan produk mereka.
Sederhananya, antara brand Anda dan brand lainnya saling mempromosikan satu sama lain. Yang kerap kali menjadi kesulitan disini adalah bagaimana mencari pihak lain yang memiliki database yang sebanding dengan database yang Anda miliki. Misalnya Anda punya followers di Instagram sebanyak 10,000 followers.
Maka untuk bisa
sharing database, setidaknya Anda harus cari pihak lain yang memiliki jumlah followers sebanding dengan atau lebih dari jumlah followers Anda. Hal ini juga punya kemiripan dengan guest content atau guest blogging.
Kreasikan konten dengan format lainJangan takut untuk membuat konten yang bermanfaat dengan format lain seperti infografis, animasi, atau video. Tentunya, dengan inforgrafis yang bermanfaat dan praktis ini akan lebih mudah bagi para audiens untuk melakukan sharing. Jangan khawatir buat Anda yang tidak punya kemampuan desain, Anda bisa mengandalkan aplikasi gratis seperti Canva.com atau Piktochart.com. (SU)